Jatim.WahanaNews.co, Madiun - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun, menggelar Gerakan Pangan Murah di Kota Madiun untuk meredam kenaikan harga berbagai bahan pangan selama bulan Ramadhan.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan DipertaKP Provinsi Jatim Pudjiatiningsih di Madiun, Senin (18/3/2024), mengatakan Gerakan Pangan Murah berlangsung di 42 titik di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Baca Juga:
Pj Wali Kota Madiun Resmikan Sekolah Terintegrasi untuk Peningkatan Kualitas Pendidikan
"Hari ini kami selenggarakan di Kota Madiun. Khusus bagi warga Kota Madiun, untuk menekan kenaikan harga," ujar Pudjiatiningsih di sela kegiatan Gerakan Pangan Murah di halaman parkir sisi tenggara Stadion Wilis Kota Madiun.
Menurutnya, ada sembilan bahan pangan yang dijual dalam kegiatan tersebut di Kota Madiun. Di antaranya, beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, bawang merah, bawang putih, cabai, hingga sayuran organik.
"Semua bahan pangan dijual dengan harga di bawah harga pasar," kata dia.
Baca Juga:
Penyortiran dan Pelipatan Surat Suara Pilkada 2024 oleh KPU Madiun
Seperti beras medium SPHP dengan harga Rp51.000 per 5 kilogram, beras premium Rp69.500 per 5 kilogram, bawang putih sinco Rp33.000 per kilogram, bawang putih jenis kating Rp36.000 per kilogram.
Selain itu bawang merah Rp20.000 per kilogram, gula pasir Rp16.000 per kilogram, minyak goreng Rp16.000 per liter, serta sayur organik Rp5 ribu per dua pak.
Wali Kota Madiun Maidi yang membuka kegiatan tersebut menyatakan terima kasih karena Pemprov Jawa Timur turut hadir membantu menurunkan kenaikan harga pangan.