Jatim.WahanaNews.co, Sidoarjo - Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mendorong terwujudnya pelaporan keuangan yang akuntabel dan terpercaya di daerahnya.
Adhy Karyono mengatakan hal itu saat menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun Anggaran 2023 kepada BPK RI bersama wali kota dan bupati se-Jawa Timur di Surabaya, Selasa.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Tarakan Raih Opini Wajar Tanpa Pengecualian atas LKPD 2023
Pj Gubernur Adhy menyerahkan LKPD TA 2023 Unaudited kepada Anggota V BPK RI Ahmadi Noor Supit dan Kepala Perwakilan BPK RI Jatim Karyadi.
Selain itu secara khusus juga mendorong kepala daerah baik bupati dan wali kota serta Pj Bupati dan Pj wali kota untuk mewujudkan pelaporan keuangan daerah yang akuntabel dan terpercaya.
"Kami berharap seluruh Kepala Daerah baik di kota atau kabupaten untuk bisa melaksanakan seluruh program dan penyelenggaraan daerah dengan baik, juga dibarengi dengan pelaporan keuangan yang akuntabel dan terpercaya," katanya.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Tegal Raih Opini WTP dari BPK untuk Keenam Kalinya
Ia menjelaskan, LKPD menyediakan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja, realisasi anggaran, dan arus kas dari suatu entitas. Untuk itu, laporan ini bisa dianalisis dan dievaluasi untuk melaksanakan perencanaan berikutnya.
"Sehingga, mana yang belum selesai harus diperbaiki, termasuk jika ada temuan-temuan. Laporan ini ke depannya sangat berperan untuk membentuk instrumen kebijakan yang bertujuan mensejahterakan masyarakat,” katanya.
Menurutnya, pelaksanaan good governance penting untuk dipahami bersama di mana tahun lalu Pemprov Jatim telah mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).