Beberapa PT yang hadir selain Uniska di antaranya Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (UNAIR), dan Universitas Negeri Malang (UNM).
"Kami menjadi salah satu dari 10 institusi yang terlibat langsung dalam kerja sama strategis ini, yang akan fokus pada pengembangan program sosial, penelitian, dan pemberdayaan masyarakat," kata dia.
Baca Juga:
Diduga Alami Depresi, Kakak Beradik di Kediri Ditemukan Tewas Membusuk di Rumah
Pihaknya berharap melalui kerja sama ini kampus akan terlibat dalam berbagai program sosial yang diinisiasi oleh Kemensos, termasuk pelatihan keterampilan kerja, pendampingan usaha mikro, serta penelitian berbasis kebutuhan masyarakat.
Menurut dia, kolaborasi ini juga membuka peluang bagi mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang relevan dengan bidang studi mereka, sambil memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan sosial.
"Penandatanganan PKS ini menjadi langkah penting dalam memperkuat peran perguruan tinggi sebagai agen perubahan sosial di Indonesia, khususnya dalam mendukung program-program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka kemiskinan," kata dia.
Baca Juga:
Mensos Saifullah Yusuf Resmikan Lumbung Sosial ke-730 di Kabupaten Kediri
Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam acara yang digelar di Surabaya tersebut menjelaskan mekanisme menurunkan angka kemiskinan yang berbasis data terbaru. Hal itu sebagai upaya agar program bisa efektif dan tepat sasaran.
“Ini sekaligus kami harapkan tahun ini, maupun tahun depan paling lambat, kemiskinan ekstrem menjadi nol persen dan nanti pada lima tahun yang akan datang kemiskinan kita sudah di bawah lima persen," kata Gus Ipul.
[Redaktur: Amanda Zubehor]