Pada kesempatan yang sama Adhy juga memotivasi para siswa yang belum lolos pada jalur ini dan meminta agar terus berjuang dan tidak berputus asa, karena masih ada jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) yang persaingannya justru lebih ketat lagi.
"Jangan berputus asa masih ada jalur UTBK-SNBT, persiapkan diri sebaik mungkin. Begitupun untuk bapak ibu guru dapat mendampingi para siswa baik secara psikis maupun akademik agar siap pada jalur UTBK-SNBT," katanya.
Baca Juga:
Komisi IV DPRD Kalsel Kritisi Ketimpangan Pemberian BOS
Selain penerimaan terbanyak pada PTN Akademik dan PTN Vokasi, Jatim juga menjadi provinsi dengan penerimaan terbanyak calon mahasiswa baru dengan KIP Kuliah.
Tercatat dari 33.082 pendaftar (26.562 pendaftar PTN Akademik dan 6.520 pendaftar PTN Vokasi), sebanyak 5.462 camaba dinyatakan lolos dan menjadi jumlah terbanyak diterima PTN. Yang mana dari siswa lolos tersebut terdiri dari 3.474 camaba lulus di PTN Akademik dan 1.988 camaba lulus di PTN Vokasi.
Adhy bersyukur mengingat pendidikan bisa dirasakan semua kalangan tak terkecuali bagi calon mahasiswa baru (camaba) berlatar ekonomi menengah ke bawah.
Baca Juga:
Universitas Tadulako Palu Minta Pemerintah Tambah Kuota KIP Kuliah
Menurutnya, jalur SNBP dengan menggunakan KIP Kuliah menjadi peluang bagi para siswa untuk terus mewujudkan cita-cita.
"Alhamdulillah lagi-lagi siswa kita menorehkan hasil positif. Selain diterima terbanyak, siswa yang mendaftar menggunakan KIP Kuliah juga didominasi Jawa Timur penerimaannya," katanya.
Hal ini, kata dia, membuktikan bahwa semangat menempuh pendidikan tidak hanya milik orang-orang dengan status ekonomi mampu.