WahanaNews-Jatim | Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) mengembangkan pembangunan sebanyak 27 pelabuhan yang dinilai strategis demi mempermudah akses dan memaksimalkan pelayanan masyarakat.
"Alhamdulillah, Jatim memiliki banyak pelabuhan strategis yang Insya Allah fasilitasnya terus kami jaga dan tingkatkan," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di momen peringatan Hari Dermaga Nasional di Surabaya, dilansir dari Antara, Sabtu (17/6/2023).
Baca Juga:
Pemprov Jatim Sediakan 50 Paket Umrah Gratis untuk Wajib Pajak
Dalam kesempatan itu Gubernur Khofifah mengucapkan selamat Hari Dermaga Nasional.
"Sebagai negara maritim, kami punya tugas atas kemajuan negara ini khususnya yang terkait keberadaan pelabuhan. Mudah-mudahan pelabuhan kita semakin kuat dan bermanfaat sehingga perekonomian semakin meningkat," ujarnya.
Gubernur Khofifah menjelaskan sebanyak 27 pelabuhan di Jatim masing-masing berlokasi di Telaga Biru Kabupaten Bangkalan, Tanjung Wangi, Ketapang dan Banyu Wangi/Boom di Kabupaten Banyuwangi.
Baca Juga:
Safari Ramadhan 2024: Santunan untuk 800 Anak Yatim dan Duafa
Selain itu Pelabuhan Gresik dan Bawean di Kabupaten Gresik. Kemudian Pelabuhan Brondong dan Tanjung Pakis Kabupaten Lamongan. Di Pacitan dan Pasuruan masing-masing memiliki satu pelabuhan.
Kabupaten Pamekasan memiliki Pelabuhan Branta dan Pasean. Di Kabupaten Sampang ada Pelabuhan Glimandangin, Taddan dan Pelabuhan Sampang. Sedangkan Kabupaten Situbondo memiliki Pelabuhan Kalbut dan Panarukan.
Gubernur Khofifah menandaskan, Kabupaten Sumenep memiliki tujuh pelabuhan, yakni Kalianget, Masalembu, Sapudi, Sapeken, Kangean, Keramaian dan Raas.