"Saya ingin menyampaikan terima kasih saya yang sebesar-besarnya kepada Ibu Khofifah, ibu-ibu muslimat; bapak-bapak ulama; atas kehormatan dan perjuangan keras yang diberikan kepada saya untuk menuju RI 1," kata Prabowo.
Dia memuji sikap para pendukungnya di Jawa Timur yang tegas dan tidak malu-malu mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Baca Juga:
Sengketa Pilkada Kuansing, KPU Sebut MK Tak Punya Wewenang Diskualifikasi Paslon
“Saya memang dari muda selalu merasa dekat dengan Nahdlatul Ulama, sebagaimana saudara ketahui, saya dikatakan jadi salah satu yang sangat dekat dengan Gus Dur. Dari sangat muda, kami saling kenal. Beliau juga sering ke rumah saya. Bahkan, rumah beliau persis berada di seberang rumah kakek dan nenek saya. Beliau adalah orang yang banyak membimbing saya dalam banyak hal,” kata Prabowo.
Gus Dur atau KH Abdurrahman Wahid merupakan salah satu tokoh penting NU yang juga Presiden Ke-4 RI.
Oleh karena itu, di hadapan anggota Muslimat NU, Prabowo berharap mereka juga selalu mendukung dirinya. “Saya tetap butuh dukungan saudara semua. Kawal terus saya. Mari bersama kita hilangkan kemiskinan. Saya hari ini dapat kekuatan karena ada dukungan saudara semua,” kata Prabowo.
Baca Juga:
Hari Ini, MK Gelar Sidang Lanjutan perkara PHP Bupati Tapteng Tahun 2024
Dalam hasil sementara rekapitulasi suara KPU RI, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan perolehan suara 58,83 persen per Sabtu pukul 22.00 WIB.
Dua rivalnya, yaitu pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh suara sementara 24,49 persen, sementara pasangan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md. 16,68 persen.
KPU dalam laman resminya menunjukkan per Sabtu pukul 22.00 WIB surat suara yang dihitung mencapai 78,04 persen.