WahanaNews-Jatim | Gunungan sampah yang tak juga diangkut oleh petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Probolinggo, dikeluhkan warga Desa Randuputih dan Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.
Tumpukan sampah limbah rumah tangga itu berada di Dusun Gepeng, Desa Kalisalam yang berbatasan langsung dengan Desa Randuputih.
Baca Juga:
Mahkamah Konstitusi Terima 206 Permohonan Sengketa Pilkada Kabupaten hingga Provinsi
Dari pantauan di lokasi, setiap pengguna jalan yang melewati jalan tersebut menutup hidungnya. Sebab, mereka tidak bisa menahan bau menyengat dari sampah itu.
Satimin, Sekertaris Desa Randuputih mengatakan, sampah rumah tangga itu diduga dibiarkan begitu saja oleh petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Probolinggo.
“Yang saya ketahui, itu sudah sekitar empat hari tidak diangkut. Sehingga, merusak lingkungan dan menyebabkan bau tak sedap,” jelas Satimin, Selasa (1/2/2022).
Baca Juga:
ASDP Gandeng Bank Indonesia Perkuat Distribusi Uang Rupiah hingga ke Pelosok Negeri
Satimin menjelaskan, gunungan sampah itu berada di lokasi Tempat Pembuangan Sampah (TPS).
“Tapi warga membuang sampah di bahu jalan, bukan di dalam TPS. Sehingga, sampah-sampah dari tiga desa itu meluber,” jelasnya.
Terlebih, lanjut Satimin, saat ini musim hujan, sehingga dikhawatirkan menjadi sarang penyakit terutama nyamuk demam berdarah.