WahanaNews-Jatim | Tanti Rachmawati, Pegawai Harian Lepas (PHL) Samsat Ngawi ditemukan tidak bernyawa. Ia diduga menjadi korban pembunuhan.
Korban merupakan warga Dusun Bayemkalang, Desa Keraswetan, Kecamatan Geneng. Polisi telah mengantongi identitas seseorang yang diduga pelaku pembunuhan.
Baca Juga:
DPR Ingatkan TNI dan Kemhan Perketat Keamanan Amunisi Usai Insiden Garut
"Kita sudah kantongi identitas diduga pelaku pembunuhan wanita pegawai PHL Samsat Ngawi," ujar Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (29/12/2021).
Winaya mengatakan, terduga pelaku yakni seorang pria yang merupakan orang dekat korban. Saat ditanya apakah korban seorang janda, Winaya menyebut bukan.
"Bukan (masih punya suami). Diduga masih orang dekat korban (pelaku)," ungkapnya.
Baca Juga:
Diincar Banyak Tim, Jorge Martin Jadi Komoditas Panas Jelang MotoGP 2026
Winaya menambahkan, saat ini polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. "Doakan semoga segera terungkap," tambahnya.
Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh Suliyati (40), pemilik warung dawet warga Dusun Sambirobyong, Desa Klitik. Saat itu Selasa (28/12) sekitar pukul 09.30 WIB, Suliyati ingin membuka warungnya. Dia kaget melihat jenazah tergeletak di lantai warungnya.
Korban tewas dengan luka di kepala bagian belakang dan tangan. Luka pada kepala akibat pukulan benda tumpul. Sedangkan luka di tangan merupakan luka tusuk.[non]