Sementara itu, berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), lanjutnya, neraca perdagangan Indonesia per Mei 2024 tercatat surplus sebesar 2,93 miliar dolar AS.
"Nilai ekspor Indonesia pada Mei 2024 tercatat 22,33 miliar dolar AS, naik 2,86 persen secara tahunan," kata Zulhas.
Baca Juga:
Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka di Jakarta Sebesar 0,32 Persen
Kenaikan tersebutlah yang menjadikan forum sinergisitas para pengusaha digelar oleh pihaknya untuk lebih meningkatkan lagi ekspor Indonesia.
"Pemerintah juga mengembangkan pasar-pasar baru yang nontradisional, misalnya India, Pakistan, Bangladesh, Eropa Timur, Asia Tengah, Timur Tengah, bahkan kami juga mengembangkan pasar-pasar baru di Benua Afrika," ujarnya.
Tujuannya, lanjut Zulhas, untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju pada 2045 dengan menyerbu pasar dunia.
Baca Juga:
Nilai Ekspor Aceh Hingga Triwulan III-2024 Capai 486,1 Juta Dolar AS
[Redaktur: Amanda Zubehor]