Selang infus masih menancap di tangan kirinya karena mengalami patah tangan kanan.
Perempuan asal Kelurahan Benowo, Pakal, Surabaya itu dirawat dalam satu kamar dengan putrinya, Syakila.
Baca Juga:
Obrolan Istri Arya dan Penjaga Kos Buka Tabir Baru Kematian Diplomat
Bocah berusia 5 tahun itu juga patah tangan kanan.
Suami Laili, sekaligus merupakan Ketua Panitia rombongan wisata ke Dieng, Wonosobo, Jateng itu menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan.
Laili mengingat, sebelum kecelakaan itu terjadi PO Bus Pariwisata Ardiansyah S 7322 UW yang ia tumpangi sempat berhenti di sebuah rest area tol antara pukul 04.30 WIB atau pukul 05.00 WIB.
Baca Juga:
TNI AU Kerahkan F-16 dan T-50i untuk Atraksi Langit 10 Agustus Mendatang
"Saya lagi tidur. Bangun-bangun mata samar-samar kalau kecelakaan. Jadi setengah sadar," kata Laili kepada wartawan, Senin (16/5/2022).
Namun, ia tidak mengetahui rest area mana karena ia memilih tetap di dalam bus bersama putrinya.
Saat itu, para penumpang lainnya turun untuk menjalankan Salat Subuh.