WahanaNews-Jatim | PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur bersama DLH Sampang dan BBPJN Jawa Timur-Bali melakukan penanaman 510 bibit pohon di sepanjang Jalan Raya Blega-Sampang Desa Jungkaran, Kabupaten Sampang.
Bibit pohon yang ditanam adalah jenis Trembesi.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Pohon Trembesi dapat ditanam di pinggir jalan sebagai peneduh dan penghijauan. Selain itu, dengan aksi tanam pohon ini berpotensi menyerap emisi karbon CO2," kata Lasiran, General Manager PT PLN (Persero) UID Jawa Timur, Kamis (20/7/2023).
Dirinya berharap kegiatan ini dapat meningkatkan sinergi yang telah terjalin baik bersama stakeholder.
Karena penggiatan penanaman pohon produktif di lingkungan sekitar maupun bibir pantai dan electrifying lifestyle dengan menggunakan kendaraan listrik merupakan aksi yang terus mereka gaungkan.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Hal ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya menjaga masa depan bumi bersama yang diawali dengan langkah kecil seperti ini," jelas Lasiran.
Acara penanaman bibit itu dihadiri Kepala Bidang Konservasi dan Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sampang, Irawan, Pejabat Pembuat Komitmen Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur Bali, Supriyadi dan Manager PLN UP3 Pamekasan, Feri Asmoro Hermanto.
Penanaman bibit pohon tersebut juga tetap memperhatikan jarak aman dengan jaringan listrik, sehingga ketika tumbuh nanti tidak menimbulkan potensi bahaya keandalan pasokan listrik.
"Kami sangat bangga dapat berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus memperbaiki kualitas udara di Desa Jungkaran. Penanaman bibit pohon ini adalah langkah konkret kami untuk mengurangi jejak karbon dan mendorong kesadaran akan pentingnya menjaga alam sekitar," ungkap Feri Asmoro Hermanto, Manager PLN UP3 Pamekasan.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Bidang Pertamanan DLH Sampang, Irawan menyambut baik upaya yang telah dilakukan PLN.
“Kerja sama yang baik di bidang lingkungan harus terus dibina antara PLN dengan DLH, agar usaha pemerintah dalam melestarikan lingkungan dapat terus ditingkatkan,” terang Irawan.
Kegiatan ini juga merupakan kelanjutan program peduli lingkungan oleh PLN setelah sebelumnya melakukan penanaman 500 bibit pohon di Sumenep dan penanaman 20.000 bibit Mangrove di Surabaya.[ss]