Jatim.WahanaNews.co, Blitar - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blitar, Jawa Timur, tengah mematangkan persiapan debat publik ketiga setelah debat publik kedua dihentikan akibat situasi yang tidak kondusif, yang dipicu oleh protes salah satu pasangan calon yang membawa contekan saat penyampaian visi dan misi.
"Untuk di Kabupaten Blitar, kami koordinasikan dengan masing-masing LO (Liaison Officer/ penghubung) dan tim kampanye. Nanti kami usahakan terlaksana di debat ketiga," kata Ketua KPU Kabupaten Blitar Sugiono ditemui saat rapat kesiapan penyelenggaraan Pilkada 2024 dengan KPU keresidenan Kediri oleh KPU Jatim di Kediri, Jumat (8/11/2024).
Baca Juga:
KPU Kaltara Pilih Gedung Bulutangkis Handal untuk Debat Publik Terakhir Pilkada
Ia mengatakan, sesuai dengan jadwal untuk debat publik ketiga akan digelar pada 18 November 2024. Jadwal tersebut sudah disepakati sebelumnya dengan KPU hingga tim.
"Tinggal nanti bersama-sama memastikan kondusif atau tidak, kordinasi nantinya," kata dia.
Terkait dengan format, Sugiono mengatakan akan dikoordinasikan agar masing-masing pasangan bisa menjaga situasi debat publik secara kondusif. Namun, dipastikan bahwa saat debat nanti sesuai dengan aturan di PKPU.
Baca Juga:
Jelang Pilkada Sumedang, BPBD Siapkan Mitigasi untuk Cegah Bencana di TPS
"Kami akan beri format sesuai dengan PKPU, bahwa substansi visi misi yang disampaikan ke masyarakat," kata dia.
Ia pun menjelaskan soal debat publik kedua, bahwa sebelum debat publik tersebut berjalan sudah ada kesepakatan KPU memfasilitasi satu kertas kosong. Selain itu, bahan kampanye yang sudah diberikan ke KPU oleh tim kampanye pasangan calon akan di cetak dan disampaikan di depan masing-masing pasangan calon.
Pihaknya menjelaskan, saat debat publik yang kedua sebenarnya juga masih memegang sesuai dengan aturan tata tertib di debat publik pertama. Namun, saat debat publik kedua saat ada masalah tidak ada titik temu, sehingga terpaksa dihentikan.