WahanaNews-Jatim | Warga Dusun Sekantong, Desa Kunjorwesi, Kecamatan Ngoro, Mojokerto, lakukan aksi unjuk rasa di depan kantor PT Senopati Indo Perkasa.
Warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Desa Kunjowesi meminta ditutupnya aktivitas tambang PT Senopati.
Baca Juga:
Korporasi Besar Sawit Belum Tersentuh, Suap Hakim Rp 60 Miliar Terus Diusut
Warga menilai aktivitas pertambangan di PT Senopati Indo Perkasa menyebabkan kerusakan jalan serta dampak debu yang mengganggu lingkungan.
Sehingga warga menuntut agar PT Senopati Indo Perkasa menutup aktivitas tambang karena dampak kerusakan terhadap lingkungan baik jalan maupun polusi udara yang ditimbulkan.
Tak berselang lama, perwakilan warga ditemui Kepala Desa (Kades) Kunjorowesi, Sudiartono.
Baca Juga:
BrahMos Andalan India Hancurkan Target Strategis Pakistan, Indonesia Masuk Daftar Pembeli
Pertemuan yang dimediasi pihak Polsek Ngoro dan Polres Mojokerto tersebut menghasilkan kesepakatan tuntutan akan diakomodir Desa Kunjorowesi dan akan disampaikan kepada pimpinan PT Senopati Indo Perkasa.
Perwakilan warga, Isrul menyampaikan, jika selama ini perwakilan warga sudah berusaha untuk melakukan mediasi dengan pihak PT Senopati Indo Perkasa terkait dengan keinginan warga namun tidak ada respon dari PT Senopati Indo Perkasa.
“Kami berharap ada respon dan bisa duduk bersama terkait tuntutan warga,” ungkapnya, Sabtu (9/4/2022).