WahanaNews-Maluku | Pihak kepolisian Sampang menggerebek aksi balapan liar di Jalan Desa Patapan, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura, (5/4/2022) sore.
Alhasil, para pelaku balap liar kelimpungan hingga berhamburan untuk menghindari kejaran polisi.
Baca Juga:
Benarkah AS Tak Lagi Adidaya? Ini 3 Penyebab Runtuhnya Amerika Versi Warganya Sendiri
Namun, ada beberapa pelaku gagal melarikan diri sehingga kendaraannya terpaksa diamankan ke Mapolsek Torjun.
Ada lima kendaraan sepeda motor yang diamankan dan akan dikandangkan kurun waktu lama.
Kapolres Sampang Arman melalui Kapolsek Torjun AKP Heriyanto mengatakan bahwa penggerebekan berawal dari laporan masyarakat tentang adanya balap liar di jalan Desa Patapan.
Baca Juga:
Bongkar Jejak Digital, Jaksa Ungkap Tiga Jurus Hasto Halangi Penyidikan KPK
Menurutnya, masyarakat sangat terganggu akan aksi balap liar karena sering menutup jalan untuk menghentikan pengguna jalan guna memperlancar aksi balapannya.
Bahkan, balap liar sudah menjadi rutinitas para pemuda di bulan ramadan khususnya saat sore hari atau menjelang waktu berbuka puasa.
"Termasuk malam hari terutama pada hari sabtu malam," ujarnya.