WahanaNews-Jatim | PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kediri, Jawa Timur, mempercepat pembangunan jaringan listrik di daerah permukiman baru bandara di Dusun Ngolakan, Desa Cerme, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri.
Manajer PLN UP3 Kediri Edi Cahyono mengemukakan pihaknya sudah memulai untuk proses pembangunan jaringan. Dipastikan jaringan listrik di Dusun Ngolakan, Desa Cerme, Kabupaten Kediri, itu akan teraliri listrik pada tahun ini.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Progres pembangunan jaringan saat ini telah dilakukan, tiga hari yang lalu seluruh tiang listrik sudah tertanam. Progres selanjutnya yakni pemasangan trafo dan jaringan tegangan rendah (JTR), rencana tahun ini menyala," kata Edi di Kediri, Rabu.
Ia mengatakan melalui program listrik desa (lisdes), jaringan yang sedang dibangun ini terdiri dari 18 tiang tegangan rendah (TR), satu trafo kapasitas 100 kVA untuk melayani 18 calon pelanggan di daerah tersebut. Jumlah itu sesuai dengan pengajuan awal.
Edi menambahkan pihak PLN telah intensif berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Kediri Dyah Saktiana terkait pembangunan listrik bagi 18 warga yang terdampak proyek pembangunan bandara tersebut.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Total daya terpasang 22.600 VA untuk 18 calon pelanggan, jadi kami saat ini sedang melakukan pembangunan jaringan listriknya semoga lancar tidak ada kendala. Warga nantinya hanya perlu membayar biaya penyambungan pasang baru sesuai daya rumahnya," kata Edi.
Edi juga menambahkan pihaknya juga mendukung penuh untuk pengembangan daerah terlebih lagi dengan dibangunnya bandar udara di Kabupaten Kediri itu.
"PLN siap mendukung rencana pengembangan daerah, pemukiman, bisnis, industri, agriculture, pariwisata dan sektor lain yang membutuhkan infrastruktur kelistrikan sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat," kata dia.