JATIM.WAHANANEWS.CO, Probolinggo - Bupati Probolinggo, Jawa Timur, berjanji memperkuat pengembangan pariwisata serta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kawasan objek wisata Gunung Bromo guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
"Sektor pariwisata, UMKM dan ekonomi kreatif memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," kata Bupati Probolinggo Mohammad Haris dalam keterangan tertulis yang diterima di kabupaten setempat, Rabu (5/3/2025).
Baca Juga:
Multigrade Berhasil, Pengalaman Probolinggo Diapresiasi
Hal itu diutarakan Bupati Probolinggo yang biasa dipanggil Gus Haris setelah bersama sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan kunjungan ke sejumlah destinasi wisata yang ada di kawasan Gunung Bromo Kecamatan Sukapura, Selasa (4/3/2025) sore.
Kunjungan itu bertujuan untuk meninjau sejumlah aset milik Pemkab Probolinggo yang berada di kawasan Kecamatan Sukapura dan untuk memperkuat pengembangan sektor pariwisata, UMKM serta kebudayaan lokal.
Kunjungan pertama dilakukan di Gerbang Wisata Sukapura (GWS) yang memiliki peran penting dalam pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Probolinggo.
Baca Juga:
Polres Probolinggo Larang Penggunaan Sepeda Listrik di Jalan Raya Demi Keamanan
"Kami membahas sinergi dengan pelaku UMKM dan penggiat wisata, kemudian dilanjutkan dengan optimalisasi destinasi Wisata Ucik sebagai layanan wisata premium yang diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan," tuturnya.
Pemkab Probolinggo berkomitmen untuk menciptakan ekosistem ekonomi terintegrasi yang dapat meningkatkan daya saing yang sejalan dengan rencana jangka panjang untuk menjadikan Kabupaten Probolinggo sebagai pintu gerbang wisata utama di Jawa Timur.
"Kabupaten Probolinggo memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan, baik dari sisi pariwisata, UMKM maupun kebudayaan lokal," katanya.
Ia mengatakan jika ingin membangun masa depan yang lebih maju, berkelanjutan dan berdaya saing tinggi sehingga menggandeng berbagai pihak untuk bersama-sama mewujudkan hal itu.
Ia mengatakan pengelolaan destinasi wisata harus dilakukan secara profesional dan terencana agar dapat memberikan hasil yang optimal.
Dengan strategi yang tepat, Kabupaten Probolinggo bisa menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menarik wisatawan domestik, tetapi juga internasional.
Kunjungan itu diharapkan bisa menjadi langkah awal dalam mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Probolinggo.
"Sehingga sektor pariwisata bisa lebih maju, memberikan dampak positif bagi masyarakat dan bisa menjadi salah satu tujuan wisata utama di Jatim," ujarnya.
[Redaktur: Amanda Zubehor]