Jatim.WahanaNews.co, Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mempercepat pengerjaan proyek penanganan banjir, termasuk perbaikan saluran air dan jalan di wilayah perkampungan yang masih tersisa 25 persen.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Sabtu 18/5/2024) mengatakan bahwa seluruh proyek tersebut harus rampung, sebelum musim hujan.
Baca Juga:
Sahroni Desak Polisi Usut Temuan PPATK Dugaan Aktivitas Keuangan Ilegal Ivan Sugianto
"Insya Allah ketika hujan di November-Desember banjir atau genangan bisa teratasi," kata Eri.
Perbaikan saluran ini merupakan bagian dari kerja sistematis Pemkot Surabaya dalam mengatasi banjir atau genangan di Kota Surabaya yang sudah selesai 75 persen.
Salah satu wilayah yang menjadi fokus adalah di Kelurahan Jambangan, Kecamatan Jambangan. Sebab di salah satu wilayah perkampungan di daerah itu terdapat area cekungan yang berpotensi menimbulkan banjir.
Baca Juga:
Politikus Partai Nasdem Temui Ivan Sugianto Pelaku Pengintimidasi Anak Sekolah
Sebagai langkah penangan area cekungan, Pemkot Surabaya memasang box culvert berukuran sekitar 60-80 sentimeter.
"Di gang 7 saya ingin dibuatkan lagi saluran di satu sisi yang lebih besar," ujarnya.
Eri menyebut ketika pengerjaan saluran tersebut selesai, aliran air diarahkan secara crossing menuju Rumah Pompa Kebonsari.
Langkah itu mengurangi beban debit air yang berada di kawasan Taman Jangkar.
"Kalau Taman Jangkar itu bebannya terlalu berat, air masuknya ke saluran Wonorejo dan Ketintang bisa banjir," ucapnya.
Luberan air di wilayah Ketintang bisa menyebabkan kawasan Wonocolo terendam banjir.
"Maka dari itu kami potong-potong dan tinggal mengarahkan aliran airnya," kata dia.
[Redaktur: Amanda Zubehor]