Kaus yang dibagikan itu berwarna hitam bertuliskan Jokowi di belakangnya.
Sejumlah warga mengaku senang meski harus berebut untuk mendapatkannya.
Baca Juga:
Lewat Diskusi Publik, IPPSI Sebut Kepentingan Rakyat Diatas Kepentingan Partai Politik
"Dapat kaus. Senang ini tadi ikut rebutan, sama anak saya. Senang, pengen salaman tapi enggak bisa," kata salah satu warga.
Bahkan sebelum masuk ke mobil untuk meninggalkan lokasi, Jokowi kembali memanggil dua warga untuk mendekat.
Mereka diminta mengambil kaus dan secarik amplop.
Baca Juga:
Presiden Ajak Bangsa Kembali ke Semangat Gotong Royong, Tolak Kerusuhan dalam Aksi
"Kok enak itu. Oleh kaus karo duwek (kaus dan uang), onok amplopane pisan iku (ada amplopnya juga itu)," kata salah satu warga lainnya.
Namun di tengah peristiwa itu, satu anak sempat kehilangan orang tua di tengah kerumunan warga berebut kaus dari Jokowi.
Bocah perempuan itu pun terlihat menangis saat digandeng seorang polisi wanita.