Jatim.WahanaNews.co, Pemprov Jatim - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mendata sebanyak 4.437.679 anak usia 0-7 tahun yang menjadi sasaran Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran pertama pada 15-21 Januari 2024.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan sebanyak 1.168.443 anak, atau 26,3 persen dari total sasaran, telah mengikuti Sub PIN Polio putaran pertama pada 15 Januari 2024.
Baca Juga:
Pemprov Klaim 3,2 Juta Anak di Jawa Barat Sudah Dapat Imunisasi Polio
"Kegiatan SUB PIN Polio ini dilaksanakan berdasarkan surat dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: IM.02.03/Menkes/1051/2023 tanggal 29 Desember 2023 perihal Pelaksanaan Sub PIN dalam rangka penanggulangan Kejadian Luar Biasa Polio cVDPV2," katanya di Surabaya, Selasa (16/01/34).
Menindaklanjuti temuan kasus lumpuh layu akut (Acute Flaccid Paralysis/AFP) di Jawa Tengah dan Jatim yang disebabkan virus polio tipe 2, Kementerian Kesehatan menyerukan pelaksanaan Sub PIN serentak.
Dinformasikan, virus polio akan sangat mudah berkembang biak di dalam saluran pencernaan dan menyerang sistem saraf anak sehingga menyebabkan kelumpuhan.
Baca Juga:
Targetkan 4 Juta Balita, Pemprov Jabar Bakal Gelar Vaksinasi Polio
Namun, polio yang tergolong sebagai salah satu penyakit menular, dapat dicegah dengan imunisasi.
Untuk itu, Gubernur Khofifah menyerukan kepada seluruh orang tua yang memiliki anak usia 0-7 tahun untuk peduli dan mengantarkan anaknya ke pos imunisasi terdekat.
"Saya imbau kepada masyarakat yang memiliki anak usia 0-7 tahun untuk segera membawa anaknya ke posyandu, puskesmas dan pos imunisasi terdekat lainnya untuk mendapatkan imunisasi tetes polio," ujarnya.