"Kalau sudah pangkalan C berarti nanti kapal-kapal akan bisa melaksanakan bekal ulang administrasi logistik di pangkalan ini. Jadi jika Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) melaksanakan patroli bisa bersandar di sini untuk melaksanakan bekal ulang," ucap Yudo.
Yudo menjelaskan lebih lanjut langkah-langkah telah dimulai untuk merealisasikan rencana ini oleh TNI AL, melalui Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V Surabaya.
Baca Juga:
Danlantamal IX Buka Latihan Uji Terampil Pangkalan
TNI AL bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep, dari pelaksanaan survei lokasi rencana pangkalan.
Dia mengungkapkan, TNI AL bekerja sama dengan BUMN, dalam hal ini PT Garam (Persero), yang mendukung rencana relokasi Pangkalan TNI AL di Sumenep, sekaligus merupakan pengelola aset lahan yang akan di jadikan sebagai Pangkalan TNI AL.
"Saya melihat Sumenep ini merupakan jalur strategis untuk pelayaran nasional maupun Internasional, karena di Laut Jawa ini hampir setiap hari ada pelayaran yang sangat padat. Kemudian di sebelah kanan ada Selat Sapudi itu jalurnya kapal-kapal asing bahkan kapal selam maupun lintas laut kapal negara asing," terang Yudo.
Baca Juga:
Dua Pejabat Tinggi di Bakamla RI Resmi Dilantik
"Sehingga perlu pengamanan sangat ketat dan kehadiran Angkatan Laut akan mengamankan pulau-pulau di sekitar Madura, karena TNI AL juga memiliki kewenangan menegakkan hukum dan menjaga perairan Yurisdiksi Nasional," imbuh Yudo. [jat]