WahanaNews-Jatim | Jumlah angka kemiskinan di Kabupaten Bangkalan terus alami penambahan. Hingga saat ini, masih terdapat 91 warga miskin yang belum masuk dalam data penerima bantuan sosial (bansos).
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) setempat Wibagio Suharta, membenarkan kondisi tersebut bahkan ia menyampaikan sebanyak 638.972 keluarga yang terdata di Bangkalan, 219.724 tergolong dalam kategori miskin.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Namun, yang masuk sebagai penerima Bantuna Pangan Non Tunai ( BPNT) hanya 75.960 dan Program Keluarga Harapan ( PKH) sebanyak 53.212.
“Sehingga masih ada 91 ribu orang yang terdata dalam kategori miskin belum masuk dalam penerima bansos,” terangnya, Senin (28/2/2022).
Selain itu, ia menyebutkan, data penerima BPNT lebih dari 75 ribu orang. Namun dalam bantuan tersebut terbagi dalam beberapa kategori.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Yakni untuk reguler 75 ribuan, PPKM 15 ribuan dan ekstrem 43 ribuan penerima.
“Jadi untuk data penerima yang 75 ribu itu hanya reguler. Jika belum masuk dalam data itu, bisa masuk ke dua kategori lain yakni PPKM dan ektrem itu,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan, dari data terakhir yang tercatat di instansinya, jumlah total penerima BPNT dari tiga kategori tersebut sebanyak 146 ribu keluarga.