WahanaNews-Jatim | PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Situbondo, Jawa Timur, mempersiapkan uninterruptable power supply (UPS) dan genset, guna memastikan kelancaran dan kestabilan tegangan arus listrik dalam Temu Inklusi Nasional Ke-5 yang berlangsung 30 Juli sampai 2 Agustus 2023.
Manajer UP3 Situbondo Suhandopo mengemukakan bahwa PLN juga telah melakukan pengecekan lokasi kegiatan Temu Inklusi Nasional Ke-5 di kawasan Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, sekaligus mempersiapkan UPS dan genset.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Perlu kami sampaikan bahwa kedua perangkat ini punya peran penting dalam menjaga pasokan listrik yang handal mengatasi potensi gangguan yang akan berdampak terganggunya pelaksanaan Temu Inklusi Nasional tersebut," kata Suhandopo dilansir dari ANTARA di Situbondo, Jawa Timur, Senin.
Menurut dia, pelayanan ini merupakan dukungan dari PLN dalam mendukung suksesnya pelaksanaan Temu Inklusi Nasional Ke-5 yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, pada Selasa (1/8) 2023.
Sebagai bagian dari persiapan kunjungan Presiden Joko Widodo, MUP3 Situbondo dan MULP Asembagus juga melakukan pengecekan kondisi lokasi di Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Pengecekan terhadap dua perangkat tersebut untuk memastikan bahwa segala persiapan telah berjalan dengan lancar dan sesuai rencana, serta memastikan kesiapan infrastruktur listrik dan pemadaman jaringan selama acara berlangsung dapat dihindari," katanya.
Dia menambahkan Temu Inklusi Nasional Ke-5 yang dihadiri oleh para pegiat inklusi dari 16 provinsi di Indonesia merupakan acara bersejarah bagi masyarakat Situbondo karena menjadi momentum untuk memperkenalkan potensi lokal.
"Oleh karena itu, UP3 Situbondo berkomitmen untuk selalu menjaga pasokan dan kehandalan jaringan aman pada saat kegiatan berlangsung," demikian Suhandopo.[ss]
