WahanaNews-Jatim | Warga Dusun Watesumpak, Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Mojokerto dihebohkan dengan ditemukannya sesosok mayat berjenjis kelamin laki-laki mengapung di bekas kolam ikan dengan posisi tengkurap pada Rabu, (2/3).
Kapolsek Trowulan, Kompol Imam Mahmudi mengatakan, penemuan mayat tersebut kali pertama diketahui oleh salah satu warga yang buang air besar di sungai tak jauh dari lokasi.
Baca Juga:
Netanyahu Resmi Jadi Buronan Setelah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
Saksi tersebut mencium aroma tak sedap dan mencari tahu asal aroma itu.
“Sekitar pukul 15.30 WIB, ada warga yang buang air besar di sungai dekat lokasi penemuan mayat. Dia mencium bau menyengat dan mencari sumber bau tersebut. Dia menemukan mayat dalam keadaan tengkurap di bekas kolam ikan milik warga,” ungkapnya.
Masih kata Kapolsek, saksi kemudian memberitahu warga yang lain dan melaporkan ke Polsek Trowulan.
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
Petugas yang mendapat laporan terkait penemuan mayat langsung ke lokasi dan melakukan penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut.
Penemuan mayat di bekas kolam ikan di Dusun Watesumpak, Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
“Dari hasil olah TKP dan identifikasi diketahui jika korban atas nama Tukiman, usia 73 tahun, warga Dusun Watesumpak RT 004 RW 003, yakni warga sekitar. Korban kemudian dibawa ke rumah duka karena menurut keterangan keluarga, korban memiliki riwayat sakit,” katanya.
Kapolsek menjelaskan, korban memiliki riwayat penyakit stroke dan pikun sejak lima tahun yang lalu.
Dari keterangan keluarga, korban sudah tidak bisa berjalan normal dan setiap harinya jika berjalan dibantu dengan dua tongkat yang terbuat dari bambu.
“Dari keterangan keluarga, korban sudah tidak pulang ke rumah dari hari Sabtu pekan lalu sekira pukul 15.30 WIB. Pihak keluarga korban mencari kemana-mana namun tidak ditemukan, bahkan juga sudah membuat pengumuman orang hilang di sosmed,” jelasnya.
Setelah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan identifikasi, jenazah korban dievakuasi petugas dari bekas kolam ikan. Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemakaman.[non]
