WahanaNews-Jatim | PT PLN (Persero) berupaya untuk memberi pelayanan terbaik kepada pelanggan dengan menjaga keandalan pasokan listrik. Melalui Unit Pelaksana Pengatur Distribusi Jawa Timur (UP2D Jatim) PLN melakukan launching Distribution Automation System (DAS), suatu teknologi automatisasi peralatan jaringan di sistem distribusi 20kv pada Kamis (21/7).
Dengan sistem ini apabila terjadi gangguan dapat diisolir dan dilakukan pemulihan pada bagian jaringan yang sehat dalam waktu yang sangat singkat. Semula untuk pemulihan gangguan pada jaringan dibutuhkan waktu 30 menit, dengan DAS ini hanya butuh waktu 30 detik saja.
Baca Juga:
BPBD Kaltara Himbau Masyarakat Mitigasi Bencana dan Waspada Intensitas Hujan
DAS merupakan salah satu implementasi program budaya PLN 2 di Unit Induk Distribusi Jawa Timur (UID Jatim) sebagai bentuk kolaborasi antar unit dalam upaya meningkatkan keandalan sistem kelistrikan demi meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
Launching DAS diresmikan secara virtual oleh Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali (Jamali) Haryanto WS di kantor PLN UID Jatim, Jalan Embong Trengguli, Surabaya. Dalam acara ini tidak hanya dihadiri oleh rekan-rekan PLN’ers dari UID Jawa Timur saja, namun juga dihadiri oleh seluruh PLN’ers Regional Jamali.
Dalam kesempatan ini, Haryanto mengapresiasi implementasi teknologi dalam meningkatkan kualitas penyediaan listrik ini. Ia memaparkan beberapa tantangan ke depan, sehingga perlu terus dilakukan perbaikan berkelanjutan agar sistem kelistrikan semakin andal dan berkualitas.
Baca Juga:
ABC Lanjutkan Program Penanaman 1.000 Pohon di Jawa Timur bersama Yayasan Cempaka
Hal senada disampaikan General Manager PLN UID Jatim Lasiran, implementasi DAS adalah salah satu upaya PLN UID Jatim dalam meningkatkan keandalan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
”Otomatisasi ini juga merupakan upaya PLN UID Jatim dalam mensejajarkan diri dengan perusahaan sejenis di Asia Tenggara,” ungkap Lasiran.
Sementara itu, pemaparan teknis DAS disampaikan oleh SRM Bidang Distribusi Putu Eka Astawa dan dilanjutkan oleh Manager PLN UP2D Jatim, Uray Aminin. Dalam acara launching ini juga menghadirkan narasumber expert dari Institut Teknologi Surabaya (ITS) Dr. Ir. Margo Pujianto, MT yang mengulas tuntas tentang DAS.
Dalam paparannya Uray mengatakan, DAS mulai diimlementasikan sejak 1 Juni 2022 pada 102 penyulang, di 114 Gardu Induk yang tersebar di seluruh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (PLN UP3) di Jawa Timur.
“Ditargetkan mencapai 200 penyulang pada bulan Agustus nanti. Mengingat sangat pentingnya implementasi DAS dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan maka kita akan menjawab tantangan ini dan berupaya penyelesaian 200 penyulang ini lebih cepat dari yang waktu yang ditargetkan,” pungkasnya. [afs]
