WahanaNews.co | 7 Februari 2022, vaksin Merah Putih buatan Universitas Airlangga (Unair) untuk pertama kalinya akan melaksanakan uji klinis manusia di RSU dr Soetomo. Uji klinis fase 1 dilakukan kepada 90 relawan secara bertahap.
Uji klinis diperkirakan dilakukan selama 4 hari. Per hari bisa melakukan vaksin 20-an orang.
"Fase 1 ada 90 orang. Tentu tidak sekaligus datang. Kemungkinan 4 hari," kata Ketua Tim Uji Klinis, Dr dr Dominicus Husada DTM&H MCTM(TP) SpA(K) saat dihubungi detikJatim, Selasa (25/1/2022).
Baca Juga:
Gelar Live Campaign StickEarn, PLN Mobile Semakin Populer di Kota Jambi
Dia menambahkan relawan vaksin Merah Putih ini sudah didata. Mereka akan diberitahu untuk datang ke RSU dr Soetomo pada tanggal 7 Februari untuk divaksin.
"Orang yang akan disuntik sudah didata namanya, mereka akan diberi tahu datang pada tanggal 7 Februari," jelasnya.
Relawan uji klinis fase 1 ini berusia 18 tahun ke atas. Tidak ada anak-anak yang akan diuji. Untuk anak-anak, harus menunggu uji klinis pada dewasa selesai.
Baca Juga:
Electricidade de Timor Leste Jajaki Kerja Sama dengan PLN Bali
"Jika hasil uji klinis pada range dewasa berhasil, maka bisa diuji pada anak-anak," tambahnya.
Pelaksanaan uji manusia fase 1 juga sudah memenuhi persyaratan dan disetujui BPOM. Kini, tinggal menunggu surat izin BPOM turun pekan depan.
[kaf]