WahanaNews-Surabaya | Kota Surabaya masih terlalu tangguh di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke 7 Jawa Timur.
Tidak hanya juara umum untuk kali ketujuh secara beruntun, kontingen asal Kota Pahlawan juga memperoleh medali emas lebih banyak daripada Porprov VI tiga tahun lalu.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Selama sembilan hari penyelenggaraan Porprov VII di Jember, Lumajang, Situbondo, dan Bondowoso, Kota Surabaya memperoleh 130 emas, 99 perak, dan 125 perunggu.
Jumlah tersebut lebih baik dari Porprov VI di Tuban, Bojonegoro, Lamongan, dan Gresik. Saat itu, Kota Surabaya meraih 113 emas, 89 perak, dan 78 perunggu.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersyukur atas capaian tersebut. ”Alhamdulillah mendapat total medali emas 130 dari sebelumnya 113. Semoga ini jadi pemicu semangat dan sportivitas supaya tahun depan Surabaya mendapat medali lebih banyak daripada hari ini,’’ ujar Eri.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
Nah, sebagai apresiasi, Pemerintah Kota Surabaya akan memberikan sejumlah bonus untuk atlet peraih medali emas Porprov VII. Jumlahnya sedikit lebih banyak dari Porprov 2019. Ketika itu, peraih medali emas mendapat Rp 30 juta.
”Tahun ini emas diberikan bonus Rp 32 juta biar semangat arek-arek Suroboyo. Dan nanti insya Allah 2023 kami beri bonus Rp 35 juta,’’ ucap mantan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu.
Ketua KONI Surabaya Hoslih Abdullah juga bersyukur Kota Surabaya bisa memperoleh medali lebih banyak daripada Porprov 2019. ”Ini bukti pembinaan di Surabaya mengalami peningkatan,’’ ujar Hoslih.