WahanaNews-Madura | Harga garam rakyat di Kabupaten Sampang Madura melonjak naik. Pasalnya, jumlah produksi yang minim tidak sebanding dengan permintaan pasar.
Produksi minim ini disebabkan oleh kondisi cuaca yang tidak menentu, sehingga banyak para petani tidak memproduksi garam.
Baca Juga:
Sinergi Kemensos dan ITS Tingkatkan Mutu Garam Spa Kusamba
Berdasarkan informasi harga garam saat ini Rp 1.200.000 per ton untuk kualitas 1. Sedangkan kualitas 2 berkisar Rp 1.100.000 dan kualitas 3, segarga Rp 900.000 per ton.
“Harga garam saat ini melonjak tajam dua kali lipat dari harga sebelumnya. Produksi garam yang minim karena wilayah Sampang dilanda kemarau basah. Ini tidak mendukung produksi garam,” terang Kepala Bidang (Kabid) Perikanan dan Budidaya DKP Sampang, Moh. Mahfud, Kamis (29/9/2022).
Ia menjelaskan, pada kondisi normal pada Juni lalu, petani sudah bisa memproduksi garam, sedangnkan tahun ini awal September sebagian petani garam masih mulai panen perdana. Sehingga minimnya hasil produksi membuat harganya naik.
Baca Juga:
Sederet Manfaat Mandi Air Garam, Salah Satunya Redakan Nyeri Otot
“Hasil produksi garam tahun ini diperkirakan di bawah 70 persen,” tandasnya. [jat]